HUKUM TARIK MENARIK DALAM PERSPEKTIF AL-QURAN: KETENANGAN HATI SEBAGAI KUNCI KESUKSESAN
Abstract
Konsep Law of Attraction atau Hukum Tarikan menyatakan bahwa pikiran dan perasaan memiliki kemampuan untuk menarik pengalaman serupa dalam kehidupan seseorang. Konsep ini sebenarnya telah ada dalam ajaran Islam, yang menekankan pentingnya prasangka baik kepada Allah (husnuzan), keimanan, dan ketenangan hati melalui dzikir. Artikel ini akan mengeksplorasi bagaimana Law of Attraction dapat diintegrasikan dengan nilai-nilai Islam, yang tidak hanya menekankan kekuatan pikiran positif tetapi juga hubungan manusia dengan Allah. Melalui ayat-ayat Al-Qur’an dan hadis Nabi Muhammad SAW, kita dapat memahami bahwa kedamaian hati dan hasil positif dalam kehidupan seseorang bergantung pada keyakinan, doa, usaha, serta tawakal kepada Allah. Dengan demikian, Law of Attraction dapat dipahami sebagai prinsip yang selaras dengan spiritualitas Islam dalam mencapai kebahagiaan dan kesuksesan dunia-akhirat.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Integrative Perspectives of Social and Science Journal

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional